HEBOH !! Ada Nama Salman bin Abdulaziz bin Abdulrahman Al Saud, Raja Saudi Dalam File Dokumen Panama Papers!!
Jakarta - Panama Papers, bocoran 11,5 juta dokumen dari pusat data firma hukum Mossack Fonseca yang bermarkas di Panama diyakini bakal memicu skandal besar, bahkan lebih dahsyat dari apa yang pernah disebabkan WikiLeaks.
Bocoran tersebut didapatkan surat kabar Jerman, Süddeutsche Zeitung, yang membagikan data-data tersebut dengan International Consortium of Investigative Journalists (ICIJ).
Dokumen itu memberi gambaran bagaimana para orang kaya dunia melakukan pencucian uang dan menghindari pajak atau sanksi internasional.
Mereka menggunakan Mossack Fonseca, firma hukum Panama yang beroperasi secara global -- khususnya di wilayah yang dijuluki sebagai 'surga pajak' termasuk Swiss, Siprus, British Virgin Islands, dan sejumlah wilayah Independen Kerajaan Inggris di Guernsey, Jersey, dan Isle of Man.
Baca juga: HEBOH ! ADA NAMA BAKAL CALON GUBERNUR SANDIAGA S. UNO DALAM DOKUMEN FILE PANAMA PAPERS!!
Baca juga: HEBOH ! ADA NAMA BAKAL CALON GUBERNUR SANDIAGA S. UNO DALAM DOKUMEN FILE PANAMA PAPERS!!
Ada banyak nama yang tertera dalam dokumen tersebut, di antaranya 12 pemimpin negara -- yang ada di antara daftar 143 politikus dunia. Juga ada keluarga para penguasa dan orang-orang dekat mereka.
Beberapa di antara nama-nama tersebut juga dinilai mengejutkan, karena merupakan atau terkait dengan tokoh-tokoh besar.
Berikut 10 di antaranya seperti Liputan75 kutip sebagian dari Sydney Morning Herald, Senin (4/4/2016):
1. Petro Poroshenko, Presiden Ukraina
Petro Oleksiyovych Poroshenko adalah miliarder yang akhirnya terpilih sebagai Presiden Ukraina.
'Raja Cokelat' itu menduduki kursi kekuasaan pada 2014. Ia kerap melabeli dirinya sebagai 'lawan oligarki kekuasaan yang korup'. Tahun lalu, pria yang lahir pada 26 September 1965 tersebut menjanjikan, 'akan mencegah pengaruh yang tidak pantas dari kepentingan pribadi atas negara'.
Menurut International Consortium of Investigative Journalists (ICIJ), saat tentara Rusia memasuki wilayah Timur Ukraina pada Agustus 2014, Poroshenko menjadi pemegang saham tunggal atas Prime Asset Partners Ltd, yang didirikan di British Virgin Islands.
Seorang juru bicara Poroshenko mengatakan, meski Prime Asset Partners belum disebutkan dalam laporan kekayaan sang Presiden, perusahaan itu didirikan untuk membantu penjualan gula-gula Grup Roshen.
2. Salman bin Abdulaziz bin Abdulrahman Al Saud, Raja Saudi
Raja Salman mewarisi takhta setelah saudaranya meninggal pada Januari 2015. Menurut bocoran data Mossack Fonsec, ia memiliki "peran yang tidak ditentukan" dalam jaringan perusahaan di British Virgin Islands.
Perusahaan-perusahaan tersebut diduga digunakan untuk membeli rumah-rumah mewah bernilai jutaan dolar di London.
Raja Salman juga menjadi 'pengguna prinsip' motor yacht, Erga, yang didaftarkan oleh sebuah perusahaan di British Virgin Islands -- yang bisa ditelusuri keterkaitannya dengan sang penguasa negeri petro dolar itu.
3. Li Xiaolin, putri mantan Perdana Menteri China Li Peng
Li, yang memegang jabatan vice-president China Power Investment Corporation, dijuluki sebagai "Power Queen".
ICIJ melaporkan, ia dan suaminya menjadi beneficial owners dari Lichtenstein foundation yang dimiliki perusahaan di British Virgin Islands, yang menerima keuntungan ekspor mesin-mesin berat dari Eropa ke China.
4. Sergey Roldugin, teman dekat Presiden Rusia Vladimir Putin
Roldugin adalah pemain cello kelas dunia sekaligus direktur artistik St Petersburg House of Music. Pada akhir tahun 1970-an, hubungannya dengan Putin bak saudara.
Ia juga menjadi ayah baptis putri sulung Putin.
Menurut ICIJ, ia memiliki perusahaan offshore. Salah satunya mendapatkan 'pengaruh besar' atas perusahaan pembuat truk terbesar di Rusia. Lainnya mengendalikan pembeli iklan televisi di Negeri Beruang Merah.
5. Arkady dan Boris Rotenberg, teman-teman Vladimir Putin
Dua bersaudara miliarder tersebut adalah teman kecil Putin. Hubungan ketiganya dikuatkan dengan kegemaran mereka terhadap seni bela diri.
Keduanya mengumpulkan kekayaan bernilai miliaran dolar melalui kontrak dengan negara maupun perusahaan pelat merah. Nama mereka bahkan ada dalam daftar sanksi AS.
Menurut data ICIJ, mereka setidaknya memiliki 7 perusahaan yang terdaftar di British Virgin Islands -- yang terlibat dalam berbagai proyek termasuk konstruksi pipa dan pembangunan sebuah villa Italia.
-liputan6
Halaman berikutnya : KLIK DISINI
loading...
0 Response to "HEBOH !! Ada Nama Salman bin Abdulaziz bin Abdulrahman Al Saud, Raja Saudi Dalam File Dokumen Panama Papers!!"
Posting Komentar