Soal kasus La Nyalla Mattaliti, Agus menjelaskan bahwa KPK akan melakukan supervisi pada Kejaksaan Tinggi Jawa Timur Ketua KPK, Agus Rahardjo (Ist) SURABAYA, JITUNEWS.COM- Ketua KPK, Agus Rahardjo, menyebut, tindak korupsi paling banyak di Indonesia dilakukan oleh anggota DPR dengan jumlah terbanyak 96 orang. Kemudian disusul pihak kementerian dan kepala lembaga sebanyak 23 orang, Gubernur 16 orang, dan Kepala daerah setingkat Walikota atau Bupati sekitar 49 orang.
"Lembaga paling korup yang ada di Indonesia adalah Parlemen, polisi, penegak hukum, dan parpol," ungkap Agus, Sabtu (2/4), saat mengunjungi Surabaya, Jawa Timur.
Agus mengungkapkan, di era ini, untuk mengungkap kasus korupsi, KPK akan melakukan strategi pemberantasan korupsi dengan tiga hal, yaitu dengan cara represi, perbaikan sistem, dan mengajak masyarakat melalui edukasi dan sosialisasi memperkenalkan sistem kepada masyarakat.
Sementara itu, ketika dikonfirmasi soal kasus rumah sakit pendidikan di Unair yang melibatkan mantan rektor Unair Fasich dan Ketua Kadin Jatim, La Nyalla Mattaliti, Agus menjelaskan bahwa KPK akan melakukan supervisi pada Kejaksaan Tinggi Jawa Timur terkait penanganan kasus Kadin Jatim yang menetapkan La Nyalla sebagai tersangka.
"Pada saat yang sama, KPK juga akan tetap meneruskan kasus-kasus lain yang melibatkan La Nyalla, seperti kasus Rumah Sakit Unair itu," kata Agus.
Penulis | : | Ari Setiawan (KR) |
Editor | : | Christophorus Aji Saputro |
@jitunews http://www.jitunews.com/read/34517/ketua-kpk-koruptor-terbanyak-indonesia-ada-di-dpr#ixzz44oq4fATN
loading...
0 Response to "Ketua KPK: Koruptor Terbanyak Indonesia Ada di DPR"
Posting Komentar