Uang Hantaran Kurang, Keluarga Pengantin Wanita dan Pria Tawuran di Masjid



Pernikahan bukan soal uang semata. Tapi soal bagaimana dua insan saling menerima kelebihan dan kekurangan satu sama lain.

Benarkah? Tidak semua pernikahan berlangsung sesederhana ucapan itu.

Sebuah pernikahan yang berlangsung di Kuala Lumpur, Malaysiaini, jadi satu contoh.

Hanya gara-gara uang hantaran kurang, pernikahan buyar karena pihak keluarga pihak pengantin wanita tidak bisa menerima hal tersebut.

Dilaporkan oleh media Malaysia, Kosmo!, acara pernikahan itu terjadi di Masjid Jamek Al-Khadijiah, Pantai Dalam Kuala Lumpur, Minggu (27/2/2016).

Keributan di upacara akad nikah itu terjadi pukul 3.15 sore.

Pihak pengantin pria dipukul oleh keluarga pengantin wanita karena uang hantarannya tidak sesuai yang dijanjikan, yakni sebesar 15 ribu Ringgit Malaysia, atau sekitar Rp 49,5 juta.

Pengantin laki-laki diminta pihak keluarga untuk memberikan uang hantaran itu sebagai syarat menikahi wanita pujaannya.

Tapi, dia menawar untuk mengangsur uang hantaran ini.

Pihak keluarga pengantin wanita setuju.

Pengantin pria sebetulnya sudah mengangsur sebesar Rp 33 juta, sebelum melangsungkan akad nikah, dan menjanjikan membayar sisanya pada akad nikah.

Nah, saat akad, ia rupanya tak punya cukup uang.

Pihak keluarga wanita lalu mempermasalahkan hal ini, dan memutuskan untuk membatalkan akad nikah.

Salah satu pihak keluarga bahkan memukul si pengantin pria.
Yang parah, menurut Kosmo!, setelah akad nikah batal, pihak keluarga kedua calon pengantin berlanjut saling memaki dan tawuran di halaman masjid.

Media Malaysia menyebut, si pengantin pria itu hanya bekerja sebagai 'pengawal keselamatan' alias satpam. (*)
suryamalangtribunnews.com
loading...

0 Response to "Uang Hantaran Kurang, Keluarga Pengantin Wanita dan Pria Tawuran di Masjid"

Posting Komentar