Negara ini merasa China sudah melakukan tindakan pelanggaran di udara, dengan melakukan tindakan pencegatan terhadap salah satu pesawat mereka. Kini negara Adi Daya ini tengah mempersiapkan…
Dilansir dari Kompas.com, Pemerintah Amerika Serikat (AS) melalui Pentagon, mengatakan bahwa beberapa waktu lalu dua jet temput Tiongkok J-11 telah melakukan tindakan ‘tidak nyaman’ yang berpotensi ancaman terhadap pesawat mata-mata AS, EP-3 Aries di wilayah udara internasional Laut China Selatan. Karena saat itu pesawat pengintai tersebut masih berada di wilayah netral, maka AS menilai tindakan dua pesawat China tersebut telah melanggar hukum internasional.
Juru bicara Pentagon, AS, Mayor Jamie Davies, dalam sebuah pernyataan resmi pada Rabu (18/05) mengatakan bahwa, tindakan Tiongkok tersebut dengan mencegat dan mengintervensi pesawat AS akan dikaji, untuk menentukan langkah lanjutan apa yang akan diambil oleh Pentagon.
Presiden AS, Barrack Obama juga angkat suara terkait insiden internasional tersebut, ia mengatakan saat ini Washington sedang mempertimbangkan sebuah ‘respon militer’ atas insiden yang ia nilai sebagai ancaman tersebut.
Sementara pemerintah China sendiri menolak keras pernyataan dari AS. Seperti dilaporkan AFP, China sama sekali tidak merasa melakukan pecegatan di wilayah udara internasional, terhadap pesawat AS. Juru bicara kementerian luar negeri China, Hong Lei, pada Kamis (19/05) mengatakan bahwa, tuduhan itu sama sekali tidak benar.
China dan AS memang diketahui sedang dalam ‘tensi tinggi’ terkait dengan Laut China Selatan yang kini terus disengketakan, dan tensi tersebut terus meningkat beberapa waktu terakhir.
Kawasan laut China Selatan merupakan jalur pedagangan intenasional yang paling ramai di dunia, dan juga merupakan wilayah yang kaya akan energi alam.
Ketegangan diantara dua negara tersebut meningkat ketika China semakin agresif dalam membangun pulau-pulau buatan baru disana, yang diperuntukkan sebagai pangkalan militer, bandara pesawat tempur dan menara suar.
Ironisnya insiden penghadangan pesawat intai AS oleh dua jet tempur China tersebut terjadi setelah Washington dan Beijing menandatangani kesepakatan bersama untuk mengurangi resiko kerja bagi pekerja mereka yang bekerja lintas negara.
sumber: suratkabar.co
loading...
0 Response to "Usai ‘Ribut’ Dengan Indonesia Masalah Kelautan, Kini China Malah Tantang Negara Ini Di Udara"
Posting Komentar